Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2021

Kecanduan narkoba di masa pandemi covid-19

Gambar
  Penyakit Virus Korona 2019 atau Coronavirus Disease 2019 yang kemudian lebih populer dengan nama Covid-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi salah satu jenis virus korona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 yang kemudia disingkat SARS-CoV-2. Virus korona in penularannya cepat dan menyerang sistem pernapasan manusia dan dapat menyebabkan kematian. Sejak World Health Organization menerima laporan kejadian penyakit ini pertama kali yang melanda kota Wuhan dari otoritas China pada akhir 2019, wabah Covid-19 membuat cemas, panik dan takut warga dunia. Covid-19 sudah menjadi topik pembicaraan setiap orang. Kondisi sulit akibat pandemi yang penuh dengan ketidakpastian membuat banyak individu merasa tertekan. Mereka yang terjerumus dalam pergaulan yang salah, lantas berupaya mencari jalan keluar dan pelarian dengan cara yang destruktif, salah satunya dengan mengkonsumsi narkoba. Seperti beberapa waktu belakangan ini, publik disuguhkan dengan pemberitaan med

Kecanduan gadget diusia muda

Gambar
  Kemajuan teknologi nyatanya tak hanya merambat di kalangan anak muda dan orang dewasa saja, namun juga menyetuh hidup anak-anak di bawah umur yang sekarang sudah banyak yang memilik gadget sendiri. Bahkan saat ini banyak orang tua yang membebaskan anak memainkan gadget nya. Kondisi kecanduan gadget ini disebut dengan Screen Dependency Disorder (SDD). Sekitar 70 persen orang tua mengaku memang mengizinkan anak-anak mereka yang usianya 6 bulan sampai 4 tahun bermain gadget ketika mereka sedang melakukan pekerjaan rumah tangga, serta sekitar 65 persen melakukan hal yang sama untuk menenangkan si anak saat berada di tempat umum. Mengasuh anak pada zaman milenial ini memang tak mudah. Karakter mereka yang selalu ingin tahu, tak sabaran, dan kreatif agaknya membuat orang tua sedikit kewalahan. Teknologi membuat anak-anak selalu ingin dipuaskan dengan cepat. “kepingin apa, harus dapat sekarang,”. Akibatnya, anak menjadi gampang bosan dan ngambek. Orang tua anak generasi yang telah didominas

Dampak ketimpangan sosial

Gambar
 Dampak ketimpangan sosial - Bidang ekonomi  Perekonomian hanya tumbuh di beberapa wilayah, dengan sumber daya yang dikuasai oleh golongan tertentu. Misalnya, perubahan teknologi yang mengakibatkan banyak orang memiliki pengetahuan tertentu yang dapat terlibat dalam produksi. Di sisi lain, produksi yang dilakukan di dalam negera akan di pindahkan ke negara lain dengan alasan keamanan dan efisiensi - Bidang politik Terdapat dominasi ekonomi negara maju terhadap negara lain yang berdampak pada dominasi bidang politik. Misalnya, Amerika Serikat yang dikenal sebagai negara super power memberikan pengaruh pada negara-negara lain dari segi kebijakan internasional - Bidang budaya Globalisasi menimbulkan dampak terkikisnya budaya lokal karena masuknya budaya luar yang bebas. Misalnya dalam hal bahasa dan gaya hidup. - Bidang pendidikan Masih adanya paham atau jalan yang berbeda dari kalangan keluarga mampu dan tidak mampu. Dampak tersebut antara lain: 1.Lingkungan sekolah yang tidak berkualita

Dampak menebang pohon sembarangan di hutan

Gambar
 Menebang pohon sembarangan berarti melakukan aktivitas penebangan pohon, tanpa memperhatikan faktor lain, seperti lingkungan dan makhluk hidup. Menebang pohon secara sembarangan akan menimbulkan dampak bagi lingkungan dan juga orang lain. Dilansir dari situs Pusat Krisis Kesehatan - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, menebang pohon sembarangan menimbulkan dampak bagi lingkungan. Berikut contoh kunci jawaban materi tema 3 kelas 4 mengenai dampak menebang pohon bagi lingkungan, yakni: - Punahnya keanekaragaman hayati Menebang hutan sembarangan bisa menyebabkan keanekaragaman hayati menghilang, menurun, bahkan punah. Para binatang yang menggunakan pohon sebagai tempat tinggal dan tempat berlindung, ikut terkena dampaknya pula. - Hutan menjadi gundul Dampak lain dari menebang pohon sembarangan adalah hutan menjadi gundul. Pohon yang tumbuh di hutan ketika ditebang sembarangan akan menyebabkan hutan gundul. Akibatnya lingkungan menjadi semakin gersang, panas, dan kehilangan pasokan

Bahaya merokok dimasa remaja

Gambar
 Prevalensi remaja perokok usia 10-18 tahun di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Global Youth Tobacco Survey tahun 2014 melaporkan bahwa Indonesia memiliki jumlah remaja perokok terbesar di dunia. Studi awal yang dilakukan pada 113 siswa dari 3.076 siswa atau 3,6% siswa di tiga SMP di Surabaya Utara ditemukan merokok oleh guru BK. Mereka menemukan siswanya merokok di area sekolah dan kantin di sekitar sekolah, dan juga guru mengatakan bahwa mereka berasal dari keluarga perokok. Masa remaja merupakan masa perubahan emosi, fisik, minat dan pola perilaku. Remaja mulai meninggalkan sikap dan tingkah laku yang kekanak-kanakan, dan mulai menunjukkan kemampuan berperilaku dewasa. Salah satu perilaku tersebut yaitu perilaku merokok. Perilaku merokok ini dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi remaja baik dari segi kesehatan, ekonomi, sosial dan psikologis.